Skip to main content

Mata - Mata

Ia datang dengan mata yang berbinar-binar. Sepanjang kedatangannya, ia bernyanyi tak henti, sesekali menari. Seluruh ruangan mendadak ikut riang dan hangat, padahal di luar sedang gerimis dan agak sendu. 

Sorot mata yang paling saya kenal darinya adalah sorot mata yang teduh dan penyabar. Saya bisa berlama-lama menatap matanya dan menemukan kedamaian di sana. Kalau ia sedang tertawa, matanya akan tertarik ke samping dan ada garis-garis halus di ujung-ujung matanya yang membuat tawanya semakin meriah. 

Kali ini berbeda. Tatapan matanya tidak semeriah kalau ia tertawa, tapi juga tidak setenang biasanya. Ia tersenyum dengan matanya. Ada kegembiraan yang menyala, yang seolah-olah memanggilmu untuk ikut merayakannya bersama-sama. Jiwa saya ikut bernyanyi dan menari di kedalaman matanya.

Comments