Skip to main content

15.768.000 detik

setidaknya sudah selama 15.768.000 detik sejak terakhir saya melihat matamu.
saya berharap, detik itu segera berhenti.
sesegera ketika dulu kamu pergi.
sesegera saya yakin bahwa kamu orangnya.
saya memutuskan menjejaki banyak tempat.
dan pikiran saya menemukan jejakmu di setiap tempat yang saya datangi.
saya muak.
saya mulai ragu dan mempertanyakan.
apakah semesta yang memang tidak menginginkan?
atau hanya kamu yang memang tidak benar-benar menginginkan?
dan kenapa hanya saya yang benar-benar menginginkan?
saya berhenti mengharapkan pertemuan.
saya berhenti merindukan.
saya berhenti menginginkan.
saya melepaskan.
saya kira.
logika saya mengatakan mustahil.
tapi hati kecil saya masih keras kepala rupanya.
dia masih yakin, bahwa kamu orangnya.
logika menjadi iba pada hati kecil.
semoga hati kecil itu, bisa berbesar hati pada akhirnya.
jika ternyata, keyakinannya tidak pernah terbukti.

Comments

Post a Comment